NATUNA,Khatulistiwa News- (15/01) - Sebuah kapal kargo tertera nama lambung MV. True Marine melaporkan salah satu ABK nya terpapar Covid -19 dan membutuhkan pertolongan di perairan Natuna, kemarin pada Jumat (14/01).
Laporan awal diterima Basarnas Natuna kemudian diteruskan ke Kepala Stasiun Pemantauan Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) Natuna Letkol Bakamla Muchlis. Jakarta, Sabtu (15/01/2022)
Letkol Bakamla Muchlis usai menerima laporan langsung melaksanakan tracking menggunakan dasboard Vessel Security Bakamla RI mencaritahu dan memastikan lokasi dan posisi kapal.
Kabag Humas dan Protokol Bakamla RI Kolonel Bakamla Dr. Wisnu Pramandita, S.T., M.M., M.Tr. Hanla menyampaikan, Tim SAR gabungan terdiri dari personel SPKKL Natuna, Basarnas Natuna, Dinas Kesehatan Natuna, TNI AL, Satpolair dan Imigrasi langsung operasi Medivac menggunakan unsur KN SAR Sasikirana. Demikian pernyataan pers singkat diberikan dan diterima redaksi khatulistiwanews.com
Bergerak dari pelabuhan penagi menuju MV. True Marine yang berlabuh pada koordinat 04°0'17.22" N - 108°27'49.56" T.
Alhasil, setibanya tim medis dari Dinas Kesehatan Natuna melaksanakan pemeriksaan terhadap ABK kapal terpapar covid-19. Diketahui, ABK tersebut atas nama Ebrahem Manon (27) berjenis kelamin laki-laki warga negara Syria, ungkap Kabag Humas dan Protokol Bakamla RI.
Berpakaian APD lengkap tim medis melaksanakan test PCR dan memberikan pertolongan dengan memberikan oksigen dan obat-obatan.
Kolonel Bakamla Dr. Wisnu Pramandita, S.T., M.M., M.Tr. Hanla sampaikan, ABK kapal MV. True Marine tidak dapat diturunkan ke daratan Natuna dengan alasan akan menimbulkan kekuatiran masyarakat Natuna yang saat ini kondisi Natuna adalah Zero Covid-19.
" Setelah mendapatkan bantuan medis, MV. True Marine melanjutkan pelayarannya menuju China," tukas Kolonel Wisnu berikan pernyataan singkat.(Niko)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar