JAYAWIJAYA,Khatulistiwa News- (14/01) - Banyaknya warisan budaya Indonesia yang sudah diakui oleh organisasi UNESCO membuat rakyat Indonesia patut merasa bangga, salah satunya warisan budaya bela diri Pencak Silat.
Budaya Pencak Silat ini harus dilestarikan, terutama ke para generasi muda agar budaya asli Indonesia tidak hilang atau di klaim negara lain. Hal ini yang menjadikan Prajurit Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS mengajarkan dasar dasar beladiri Pencak Silat ke para pemuda yang ada di Distrik Walesi, Kabupaten. Jayawijaya, Papua, Rabu (12/01/2022.)
Disela kegiatan latihan, Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi, S.I.P Komandan Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS menyampaikan beladiri Pencak Silat yang diajarkan personel Satgas kepada warga masih dalam batas pengenalan gerakan dasar. “ Saya sudah menunjuk beberapa personel Satgas yang mempunyai kualifikasi beladiri Pencak Silat untuk mengajar para pemuda yang ada di Distrik Walesi ini,” ujarnya.
“ Agar menarik para pemuda ikut bergabung, personel terlebih dahulu memperagakan seni beladiri Pencak Silat, harapan para pemuda tertarik dan semangat mengikuti kegiatan pencak silat,” kata Dansatgas.
Sementara, Serda Yono selaku pelatih beladiri Pencak Silat berkata,“ Latihan beladiri Pencak Silat ini sengaja kami ajarkan ke para generasi muda, dengan harapan mereka bisa lebih cepat menerima dan menguasai gerakan yang kami ajarkan,” ujarnya.(Niko)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar