BERITA TERKINI

Bahas PORPROV KONI Lahat Keterlibatan Atlit Lokal dan Minimnya Sapras

 



LAHAT,KHATULISTIWANEWS.COM-Pada hari ini,Sabtu(22/03) Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Lahat audiensi bersama dengan Bupati Lahat, Bursah Zarnubi,dalam rangka membahas persiapan Porprov Muba 2025 serta  persoalan masalah olahraga yang bertempat di Pendopoan Rumah Dinas Bupati Lahat.


Turut hadir dalam kegiatan ini Sekda Lahat Chandra SH MM, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), serta jajaran pengurus KONI Kabupaten Lahat.


Ketua KONI Lahat, Susiawan Rama dalam hal ini menyampaikan berbagai permasalahan yang tengah dihadapi dunia olahraga di Kabupaten Lahat.Dan juga sekaligus menyoroti lemahnya tata kelola administrasi serta minimnya fasilitas olahraga yang ada di Kabupaten Lahat.


Di sampaikanya juga pada kepengurusan KONI ini  memiliki tanggung jawab besar dalam membenahi olahraga di Kabupaten Lahat, baik dari sisi tata kelola administrasi maupun pembinaan atlet. Selama ini, atlet yang mewakili Lahat di ajang PORPROV sebagian besar bukan putra daerah.Oleh sebab itu pada PORPROV 2025 ingin mengajak Putra Putri asli dari Kabupaten Lahat agar dapat berpartisipasi.


Selain itu, ia juga mengungkapkan kondisi fasilitas olahraga yang banyak mengalami kerusakan dan kurang terurus.


"Kami memohon arahan dan bimbingan agar olahraga di Lahat bisa maju di bawah kepemimpinan BZ-Win.Lapangan olahraga di setiap kecamatan masih minim, kendaraan untuk mobilisasi atlet juga kurang. Di GOR banyak fasilitas yang rusak, ruangan pun banyak yang tidak layak. Oleh karena itu, kami meminta adanya audit dan pengadaan peralatan olahraga demi kesiapan KONI menghadapi PORPROV 2025."sampainya.


Menanggapi hal tersebut, Sekda Lahat, Chandra SH MM, menegaskan bahwa permasalahan yang terjadi pada KONI tahun 2024 tidak akan menjadi beban bagi kepengurusan 2025. Ia juga menyebut bahwa Pemkab Lahat telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 8 Miliar untuk keperluan olahraga tahun depan.


“Anggaran 2025 sudah kita siapkan sebesar Rp 8 miliar dan kemungkinan bisa bertambah melalui APBD Perubahan untuk menghadapi PORPROV. Namun, perlu diingat bahwa setiap pengeluaran harus melalui koordinasi dengan Dispora. Selain itu, kita juga perlu mengevaluasi kehilangan peralatan olahraga yang selama ini terjadi,” jelasnya.


Sementara itu, Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, menyatakan komitmennya dalam mendukung kemajuan olahraga di Kabupaten Lahat. Ia menegaskan bahwa Pemkab akan berupaya membawa nama baik daerah dalam ajang PORPROV mendatang.


“Kami sangat mendukung kemajuan olahraga di Kabupaten Lahat. Untuk itu, segala upaya akan kita lakukan demi menciptakan atlet-atlet terbaik yang benar-benar berasal dari daerah sendiri. Ini menjadi komitmen kita bersama,” ujarnya.( Rochmi)

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.