DABO SINGKEP Khatulistiwa news (03/09) - Pasukan Khusus TNI berhasil melaksanakan infiltrasi udara dan sabotase sasaran musuh setelah terjun dari langit Dabo Singkep menggunakan pesawat CN-235 milik Angkatan Udara Prancis, Senin (1/9/2025).
Misi ini merupakan bagian dari skenario operasi khusus Latihan Multinasional Super Garuda Shield (SGS) 2025, yang menguji kemampuan infiltrasi udara sekaligus pelaksanaan sabotase terbatas terhadap sasaran strategis.
Sebanyak 31 prajurit gabungan dari Detasemen Matra 2 Korpasgat dan Detasemen Intai Para Amfibi (Denipam) 1 Marinir melaksanakan penerjunan dalam dua sortie. Seluruh pasukan berhasil mendarat aman di drop zone Runway Dabo Singkep, memperlihatkan ketepatan, kedisiplinan, serta kesiapsiagaan dalam operasi lintas matra.
Usai mendarat, tim bergerak senyap menuju sasaran untuk melaksanakan simulasi sabotase terbatas. Skenario ini menuntut penguasaan target vital secara cepat, terukur, dan rahasia, sekaligus mengasah koordinasi taktis antar satuan khusus. Kolaborasi Denmatra 2 dan Denipam 1 menjadi bukti nyata soliditas pasukan elite TNI dalam menghadapi ancaman kontemporer di berbagai medan operasi.
Penerjunan dan perebutan sasaran musuh oleh pasukan khusus ini merupakan satu rangkaian dari operasi amfibi yang akan digelar esok hari di Pantai Dabo Singkep, dengan melibatkan kekuatan gabungan multinasional.
Keberhasilan skenario di Dabo Singkep menegaskan kesiapan tempur Pasukan Khusus TNI dalam melaksanakan operasi yang menuntut kecepatan, kerahasiaan, dan presisi sasaran. Sinergi antar satuan juga mencerminkan kekuatan pertahanan Indonesia yang responsif, integratif, modern, dan adaptif, selaras dengan visi TNI PRIMA dalam setiap pengabdian kepada bangsa dan negara. ( Niko)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar