BERITA TERKINI

Kapolres Lahat Hadiri Penandatanganan Acara Kesepakatan Pembangunan Kembali Jembatan Air Lawai B

 




LAHAT,KHATULISTIWANEWS.COM-Pada hari Sabtu tanggal 30 Agustus 2025 pukul 10.30 Wib bertempat di lokasi jembatan Air Lawai B Desa Muara Lawai Kec. Merapi Timur Kab. Lahat telah berlangsung kegiatan penandatanganan berita acara  kesepakatan pembangunan jembatan Lawai B yang runtuh di Desa Muara Lawai Kec. Merapi Timur Kab. Lahat.


Kegiatan dihadiri oleh Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru,Ketua Asosiasi Pertambangan Batubara Prov. Sumsel, Ir. H. Andi Asmara,Kepala Dinas Pu Bina Marga dan Tata Ruang Prov. Sumsel, M. Afandi,Kepala Balai BPPJN Prov. Sumsel Panji Krisna Wardana, S.T., M.T,⁠Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Prov. Sumsel,Kepala Dinas Perhubungan Prov. Sumsel,Dandim 0405 Lahat, Letkol Inf Taufik Satria Nugraha,  S.I.P.,M.M,Kapolres Lahat, AKBP Novi Ediyanto, S.I.K., M.I.K,Bupati Lahat yang diwakili oleh Asisten 1 Pemkab Lahat H. Rudi Thamrin, S.H., M.M,Kanit 1 Subdit Tipikor Polda Sumsel,OPD Pemkab. Lahat,OPD Pemkab. Muara Enim,Kabag Ops Polres Lahat,Kasat Lantas Polres Lahat,Kapolsek Merapi Barat,Danramil 0405-02 Merapi,Camat Merapi Timur Kab. Lahat,Transportir batubara Kab. Lahat,Perwakilan pemegang IUP tambang batubara Kab. Lahat. 


Dalam sambutanya Gubernur Sumsel H. Herman Deru menyampaikan beberapa waktu yang lalu telah terjadi musibah runtuhnya jembatan Air Lawai di Desa Muara Lawai Kec. Merapi Timur Kab. Lahat yang disebabkan karena beberapa faktor. 


Pasca ambruknya Jembatan Air Lawai B terdapat hikmah yang bisa kita ambil karena semua pihak bersatu untuk melaksanakan percepatan pembangunan jalan khusus batubara, sebab angkutan batubara bukan hanya menyebabkan gangguan atau kepadatan arus lalu lintas tetapi telah menyebabkan terlampauniya Indeks Standar Pencemaran udara ( ISPU) pada wilayah Merapi Area yang telah menyebabkan gangguan kesehatan bagi masyarakat.


Oleh sebab itu pada saat rekontruksi jembatan nanti agar dilaksanakan dengan mempertimbangkan berbagai aspek untuk menjaga ketahanan jembatan, pembangunan jembatan Air Lawai akan dilaksanakan oleh Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Prov Sumsel dan pihak terkait yang dibiayai oleh asosiasi pertambangan batubara Sumsel;


"Semoga pembangunan jalan khusus batubara selesai pada tanggal 1 Januari 2026 sehingga tidak ada kemacetan dan masyarakat yang terganggu dengan dengan aktivitas mobil angkutan batubara yang menggunakan jalan lintas / umum."ujarnya.


Kegiatan penandatanganan berita acara pembangunan kembali jembatan Air Lawai B di Desa Muara Lawai Kec. Merapi Timur Kab. Lahat yang dihadiri oleh Gubernur Sumsel, Forkopimda dan OPD Kab. Lahat dilaksanakan sebagai bentuk nyata kerjasama pemerintah dan pengusaha / asosiasi pertambangan batubara Sumsel serta wujud kepedulian sosial untuk melaksanakan percepatan pembangunan kembali jembatan yang runtuh pada hari Minggu tanggal 29 Juni 2025 pukul 23.30 WIB 

( Rochmi)

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.