BERITA TERKINI

Kejati Riau bersama Tim SIRI Kejagung Berhasil Amankan DPO ROBBY MATTOALY, Perkara Penggelapan

 


 JAKARTA, Khatulistiwa news (16/08) - Tim Intelijen Kejaksaan Agung bersama dengan Tim Intelijen KT Riau pada hari Jumat, 15 Agustus 2025 telah berhasil mengamankan DPO asal Kejaksaan Negeri Bengkalis bertempat di Jl. Pluit Karang Elok, Penjaringan, Jakarta Utara.


Asisten Intelijen Kejati Riau, Sapta Putra.SH.M.Hum dalam rilis tertulis singkatnya menjelaskan, DPO asal Kejaksaan Negeri Bengkalis yang telah berhasil diamankan  Tim Intelijen Kejaksaan Agung bersama dengan Tim Intelijen KT Riau pada hari Jumat, 15 Agustus 2025 bertempat di Jl. Pluit Karang Elok, Penjaringan, Jakarta Utara, dengan identitas sebagai berikut :

Nama Lengkap : ROBBY MATTOALY

Tempat Lahir : Ujung Pandang

Umur/Tanggal Lahir : 65 Tahun / 14 Desember 1959

Jenis Kelamin : Laki-laki

Kewarganegaraan : Indonesia

Tempat Tinggal : Jl. Alaydrus No.27, RT 17/03, Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat

Agama : Kristen

Pekerjaan : Swasta


" DPO atas nama ROBBY MATTOALY merupakan terpidana yang melanggar Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan dalam perkara Pembayaran Komisi atau Fee Marketing pada Surat Perjanjian Penawaran Pemasaran antara PT. Duri Mall Indah dengan pihak tenant sebesar Rp. 500.000.000,- (Lima Ratus Juta Rupiah)," jelasnya


Berdasarkan Putusan Kasasi Mahkamah Agung Nomor 1057/K/Pid/2011 tanggal 10 Oktober 2012 Terpidana atas nama ROBBY MATTOALY, S.E. terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penggelapan dan dijatuhkan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan.


Bahwa terpidana saat diamankan bersikap kooperatif. Selanjutnya Terpidana di bawa untuk kemudian di serah terimakan kepada Jaksa Eksekutor Kejaksaan Negeri Bengkalis


Jaksa Agung meminta jajarannya untuk memonitor dan segera menangkap buronan yang masih berkeliaran, guna dilakukan eksekusi demi kepastian hukum. Jaksa Agung mengimbau kepada seluruh buronan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Kejaksaan RI, untuk segera menyerahkan diri dan mempertanggung-jawabkan perbuatannya karena tidak ada tempat bersembunyi yang aman bagi buronan. ( Niko) 

 

 

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.