BOGOR, Khatulistiwa news (19/10) Dampak cuaca panas kering atau disebut El Nino yang saat ini melanda di Indonesia berakibat terjadinya kekeringan yang berujung pada rawannya pengadaan sanitasi air bersih di berbagai tempat.
Untuk di Kabupaten Bogor provinsi Jawa Barat saja setidaknya terdapat 38 kecamatan dari 40 kecamatan yang terdampak kekeringan. Terhitung sejak Bulan Mei hingga Oktober 2024
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, ada ratusan ribu jiwa yang terdampak kekeringan
dampak kekeringan dilaporkan terjadi di wilayah Timur, Barat, Utara, maupun Selatan Kabupaten Bogor. Di antaranya di Kecamatan Tenjo, Jasinga, Sukajaya, Nanggung, Leuwisadeng,Cibungbulang, Citeureup, Jonggol, Babakan Madang, Sukamakmur, Tanjungsari.
Cigombong, Cisarua, Cijeruk, Ciseeng, Rancabungur, Ciampea, Cariu, Sukaraja, Pamijahan, Megamendung, Cibinong, Gunungputri, Rumpin, dan Tenjo laya
Leuwiliang, Cigudeg, Gunung Sindur, Ciawi, Tamansari, Parung, Sukajaya, Klapanunggal, Dramaga, Kemang, Bojonggede, Cigombong, dan di wilayah Kecamatan Parung Panjang. “Total ada 128.171 kepala keluarga (KK) dengan 441.798 jiwa yang terdampak kekeringan,” ujar Adam.
Adam mengatakan, BPBD berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya sudah menyalurkan bantuan air bersih sekitar 4.213.000 liter untuk warga di wilayah terdampak kekeringan. Pendistribusian air bersih ini dikoordinasikan, antara lain dengan PDAM, Dinas Pemadam Kebakaran, dan Palang Merah Indonesia (PMI).
Menurut Adam, bantuan air bersih yang disalurkan bervariasi, bergantung kebutuhan warga di wilayah terdampak kekeringan. Dalam sekali pengiriman, bisa disalurkan mulai dari 2.500 liter hingga 30 ribu liter.
Komandan Kompi TRC BPBD Kabupaten Bogor Hayat Hidayat mengatakan, masyarakat yang membutuhkan bantuan air bersih bisa langsung melapor ke aparat desa atau kelurahan setempat.
“Setelah ada laporan dari kecamatan, kita langsung gerak cepat mendistribusikan air bersih sesuai kebutuhan masyarakat. Kita juga koordinasi dengan PDAM dan air curah yang terdekat supaya lebih cepat lebih baik.pungkasnya.{Raden Oji jmp}

Tidak ada komentar:
Posting Komentar