BERITA TERKINI

BP2MI Berangkatkan 200 Pekerja Ke Korea Selatan, Benny Ramadhani: Pekerja Sebagai Subjek Jangan Pernah Dijadikan Objek

 


JAKARTA, Khatulistiwa news (01/05) - Sebanyak 200 Pekerja Migran Indonesia (PMI) diberangkatkan ke negara tujuan Korea Selatan bertepatan pada Hari Buruh Internasional, Senin (1/5/2023).


Pemberangkatan ratusan PMI tersebut menjadi bagian dari program kerjasama antar negara atau Government to Government (G To G) pemerintah Indonesia dan Korea Selatan.


Dalam pelaksanaannya, Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani hadir langsung memberikan motivasi dan arahan.


Menurut Benny, dari total 200 PMI yang diberangkatkan ke Korea Selatan, 171 orang diantaranya akan bekerja pada bidang manufaktur dan 29 orang di bidang perikanan.


"Selamat Hari Pekerja Migran Internasional, hari ini kawan-kawan kita ada di jalan memperjuangkan harapan dan cita-citanya," kata Benny di depan ratusan calon PMI, Senin (1/5/2023).


Tentu di negara demokrasi rakyat diberikan kebebasan untuk mengekspresikan cita-cita, harapan dan kemauannya termasuk dengan cara turun ke jalan, ujar Benny Ramadhani


Pada perayaan May Day ini, Benny juga berharap agar tidak ada lagi penindasan terhadap para pekerja di Indonesia maupun di luar negeri.


"Mudah-mudahan tidak ada lagi penindasan oleh siapapun dan atas nama apapun kepada pekerja yang bekerja di luar negeri maupun di negara kita Indonesia," pungkasnya. 


" Kalian adalah orang-orang yang diberikan kesempatan sedikit dari banyak orang yang memiliki kesempatan negara sudah mencoba melakukan perbaikan dan pembedahan tata kelola penempatan dan perlindungan negara-negara penempatan Korea, Jepang, Malaysia, Timur Tengah Eropa, Hongkong, Taiwan, Singapura. Pemerintahnya maupun para pemberi kerjanya pimpinan perusahaannya akan memberikan perlakuan hormat dan menghargai kalian tidak ada lagi upaya pihak tertentu yang merendahkan keadilan kalian di negara-negara penempatan," ujar Benny Ramadhani saat memberikan pengarahan di sesi pelepasan pekerja ke Korsel itu


Pada 2022 lalu, setidaknya 175.302 PMI telah diberangkatkan ke 79 negara sahabat untuk bekerja dalam berbagai sektor.


Sedangkan total PMI yang telah diberangkatkan secara resmi dari tahun 2007 hingga April 2023 mencapai 4.699.232 orang.


Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Ramdhani, katakan Tidak ada Industri yang bergerak, Tanpa ada Pekerja. Pekerja menjadi pihak yang sangat penting. Mereka jangan pernah dijadikan Objek, namun menjadi Subjek (Niko) 

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.