BERITA TERKINI

UniTrend : Di Tahun Politik, Jangan Abaikan Pencapaian Pembangunan

 


YOGYAKARTA, Khatulistiwa news (30/01) - Konstelasi Pemilu 2024 tidak terasa akan dilaksanakan dalam jangka hanya satu (1) tahun lagi Masyarakat akar rumput maupun elite politik bersiap-siap untuk menuju

kontestasi yang terjadi setiap lima (5) tahunan ini. Namun demikian, meskipun konsentrasi publik dan pengambil kebijakan terpecah oleh situasi politik tanah air, kita harus tetap memastikan progres pembangunan terus berjalan. Unfriend melakukan survei secara nasional dengan margin or error 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.


Walaupun sudah terdapat berbagai data yang disajikan oleh pihak swasta dan

pemerintah, terdapat kekurangan karena sifat data yang mentah dan tertutup."Dashboard data alternatif menjadi penting mengingat data pemerintah Kurang up to date dan data data Swasta mahal," sebut Prof. Dr. Wahyudi Kumorotomo, Ketua Departemen Manajemen dan Kebijakan Pubik UGM. 


Oleh sebab itu, UniTrend menghadirkan sumber data analisis alternatif yang bersifat real-time dan terbuka untuk publik. Pembangunan Berkelanjutan dan Perekonomian UniTrend mengkombinasikan pengolahan big data yang dikumpulkan dari Google Trends, Twitter, dan digital survey untuk menangkap poret lanskap ekonomi, sosial dan politik masyarakat. setelah melewati analisis UniTend menemukan bahwa beberapa sektor mulai menunjukkan pemuunan pasca pandemi diantaranya Pariwisata dan Transportasi. 


Menariknya sektor dengan pertumbuhan

terpesat adalah Perjudian Online dengan pertumbuhan tahun per tahun sebesar 36.0% dikuti oleh Pariwisata sebesar 29.2% dan Transportasi sebesar 26.2%. 


"Untuk Perjudian online sendiri ada kurangnya penegakkan hukum." Ucap Ardhana.


Pemerintah juga perlu memperhatikan beberapa aspek terkait pencapaian Sustainable Development Goals. Kami menemukan bahwa terjadi peningkatan Konflik.


Ketidaksetaraan, dan Keacitan sebesar z9.5% persen secara year on year, Perubahan Ikim sebesar 72.7% serta Ketidakadilan Gender sebesar 110.4%. 


Peningkatan signifikan Ketidakadilan Gender karena pemberitaan kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga.


Diskriminasi, dan kekerasan seksual yang semakin meningkat. Lanskap Politik: Kepuasan terhadap Eksekutif, Ketidakpuasan terhadap Legislatif

Menurut survei yang dilakukan oleh UniTrend, respon publik menunjukkan perfoma ekonomi cenderung memburuk. tetapi kepuasan terhadap pemerintahan Jokowi masih stabil. 


Ardhana Reswara, Project Manager UniTrend, mengatakan, Namun demikian,

meskipun publik merasakan kondisi ekonomi yang cenderung sulit namun, hanya 22.8% responden yang merasa tidak puas dengan kinerja Jokowi-Amin. 


Paradoks ini seharusnya menjadi refleksi khusus bagi pengambil kebijakan, agar pemerintah Jokowi- Ma ruf lebih

Fokus memperbaiki kinerja pemerintah ketimbang mencari simpati publik. 


Di samping itu, Ardha juga menyoroti kinerja DPR yang sangat rendah, ". Namun, harus dicatat juga yang puas terhadap kinerja DPR hanya 20.8% dari keseluruhan responden, ada ketimpangan di sini

terhadap kepercayaan antara Presiden dan DPR."


UniTrend mengkombinasikan pengolahan big data yang dikumpulkan dari Google

Trends, Twitter, dan digital survey untuk menangkap potret lanskap ekonomi, sosial dan politik masyarakat. Setelah melewati analisis


UniTrend menemukan bahwa beberapa sektor mulai menunjukkan pemulihan pasca pandemi diantaranya Pariwisata dan Transportasi. Menariknya sektor dengan pertumbuhan terpesat adalah Perjudian Online dengan pertumbuhan tahun per tahun sebesar 36.0% dikuti oleh Pariwisata sebesar 29.2% dan Transportasi sebesar 26.2%. 


Lanskap Poltik: Kepuasan terhadap Eksekutif, Ketidakpuasan terhadap Legislatif


Menurut survei yang dilakukan oleh UniTrend, respon publik menunjukkan performa ekonomi cenderung memburuk, tetapi kepuasan terhadap pemerintahan Jokowi masih stabil 


Ardhana Reswara, Project Manager Unifrernd, mengatakan "Namun demikian,

meskipun publik merasakan kondisi ekonomi yang cenderung sulit namun, hanya z28*% responden yang merasa tidak puas dengan kinerja Jokowi-Amin. 


Paradoks ini seharusnya pemerintah Jokowi-Ma' ruf lebih fokus memperbaiki kinerja pemerintah ketimbang mencari simpati publik. Ardha juga

menjdal rerteksi Khusus bagi pengambil Kebijakan, menyoroti kinerja DPR yang sangat rendah, " Namun, harus dicatat juga yang puas terhadap kinerja DPR hanya 20.8h dari keseluruhan responden, ada ketimpangan di sini terhadap kepercayaan antara Presiden dan DPR"


Keresahan Menjelang Pemilu: Politik Uang dan Potensi Ketegangan 


Terdapat dua isu yang harus diperhatikan oleh lembaga penyelenggara Pemilu.

Poltik uang dan ketegangan masyarakat. "setiap 1 dari 2 orang di lndonesia masih percaya politik uang masih menjadi strategi bagi kandidat untuk menang 


Sementara itu, 1 dari 4 khawatir bahwa Pemilu akan terlaksana dengan aman dan damai. Ini menjadi tugas bagi

KPU dan Bawaslu untuk melawan politik uang dan memberi edukasi Politik 


Ardha melanjutkan, Namun, masyarakat sepertinya masin antusias untuk mengikuti Pemilu, jika diberi skala 1-10 dengan 1 sangat tidak pasti memilih dan 10 sangat pasti, mereka rata-rata mereka memilih 8.


Sementara, jika meninjau sedari Aktor Kunci dalam Pemilu: Popularitas dan Elektabilitas. Anies Baswedan menjadi figur yang selalu disorot berkaitan dengan Pemilu sejak dideklarasikan pada awal oktober. Di sisi lain, menurut Survei Ganjar masih menjadi kandidat unggul. 


Jika dari segi pencarian di Google dan percakapan di Twitter, Anies lebih populer. Berarti lebih banyak orang berbicara tentang Anies. Secara popularitas, Anies lebih unggul, tapi secara elektabilitas, Ganjar masih menang dalam survei" Ujar Ardha.


Hadir, saat jumpa pers secara virtual, saat KONFERENSI PERS BULANAN DAN PELUNCURAN WEBSITE UniTrend mengusung tajuk,"Turbulensi Pencapaian Pembangunan di Tahun Politik" pada hari Senin, 30 Januari 2023, beberapa Pembicara, seperti Ignatius Ardhana Reswara, S.IP  (Project Manager UniTrend), Media Wahyudi Askar,  S.IP, M.Sc, PhD (Direktur Institute for Policy Development), Prof. Dr. Wahyudi Kumorotomo, MPP (Kepala Departemen Manajemen Kebijakan Publik UGM), Fadhli Ramadhanil (Program Manager Perludem), Mirah Midadan Fahmid, SE, M.Sc (Ekonom INDEF) dengan Moderator: 

Jefri Andika Pakpahan, S.IP (Researcher Institute for Policy Development) (Niko) 

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.