Oleh : Marsal ( Penghulu KUA Kecamatan Muara Enim )
Muara Enim ,Khatulistiwa news (06/07) Hari Raya Idul Adha menjadi hari yang paling ditunggu oleh umat Islam selain Hari Raya Idul Fitri. Pada hari tersebut, umat Islam akan melaksanakan ibadah sholat Ied dan juga ibadah kurban.
Ibadah kurban ini merupakan salah satu ibadah wajib bagi setiap umat muslim yang mampu melaksanakannya. Melaksanakan ibadah kurban juga menjadi cara kita dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT dan juga sebagai bentuk ketaatan kita terhadap perintah-Nya.
Allah SWT sendiri juga memerintahkan ibadah kurban ini setelah ibadah sholat, “Dirikanlah shalat dan berqurbanlah ( an nahr ). (Q.S. Al-Kautsar: 2).
Dalam pelaksanaannya, ibadah kurban juga memiliki hikmah tersendiri yang bisa kita petik sebagai seorang muslim. Berikut
Ibadah Qurban mempunyai 8 keutamaan diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Ampunan dari Allah.
Rasulullah Saw bersabda kepada anaknya Fatimah yang arinya :
“Ya Fatimah, berdirilah dan saksikan hewan sembelihanmu itu. Sesungguhnya kamu diampuni pada saat awal tetesan darah itu dari dosa-dosa yang kamu lakukan. Dan bacalah : Sesungguhnya shalatku, sembelihanku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah Swt, Rabb alam semesta.” (HR. Abu Daud)
2. Mendapatkan pahala yang besar.
Banyaknya pahala yang akan diperoleh pelakunya dari ibadah ini diumpamakan seperti banyaknya bulu dari binatang yang disembelih.
Ini merupakan gambaran tentang betapa besarnya pahala dari berqurban, sebagaimana yang dinyatakan oleh Rasulullah Saw dalam sebuah hadits.
"Pada tiap-tiap lembar bulunya itu akan memperoleh (pahala) satu kebaikan." (HR. Ahmad)
3. Amalan harta yang paling utama.
Allah Subhanahu wata’ala berfirman yang artinya :
“Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berqurbanlah.” (QS. Al Kautsar : 2)
Ketika membahas ayat diatas, sebagian ulama mengatakan : “Ibadah harta yang paling mulia adalah menyembelih qurban, sedangkan ibadah badan yang paling utama adalah shalat…”
4. Sarana mendapatkan keridhaan dari Allah dan tanda keimanan.
Allah Subhanahu wata’ala telah berfirman yang artinya :
"Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya." (QS:Al Hajj : 37)
Dari Abu Hurairah, Rasulullah Saw bersabda yang artinya :
“Siapa yang mendapati dirinya dalam keadaan lapang, lalu ia tidak berqurban, maka janganlah ia mendekati tempat shalat Ied kami.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)
5. Ibadah yang paling dicintai Allah di hari raya.
Rasulullah Saw bersabda yang artinya :
“Tidak ada amalan anak cucu Adam pada hari raya qurban yang lebih disukai Allah melebihi dari menyembelih hewan qurban, sesungguhnya pada hari kiamat nanti hewan-hewan tersebut akan datang lengkap dengan tanduk-tanduknya, kuku-kukunya, dan bulu- bulunya.
Sesungguhnya darahnya akan sampai kepada Allah –sebagai qurban– di manapun hewan itu disembelih sebelum darahnya sampai ke tanah, maka ikhlaskanlah menyembelihnya.” (HR. Ibn Majah)
6. Hewan qurban akan menjadi saksi di hari kiamat.
Rasulullah Saw bersabda yang artinya :
“Sesungguhnya hewan qurban itu akan datang pada hari kiamat (sebagai saksi) dengan tanduk,bulu, dan kukunya. Dan sesungguhnya darah hewan qurban telah terletak disuatu tempat disisi Allah sebelum mengalir ditanah. Karena itu, bahagiakan dirimu dengannya.” (HR. Tirmidzi)
7. Bernilai sosial yang lebih afdhal dari sedekah.
Sayidina Ali bin Abi Thalib R.a berkata yang artinya :
“Rasulullah memerintahkan kepadaku untuk mengurusi hewan kurbannya, membagi-bagikan dagingnya, kulit dan pakaiannya kepada orang-orang miskin, dan aku tidak diperbolehkan memberi sesuatu apapun dari hewan kurban (sebagai upah) kepada penyembelihnya.” (HR. Abu Dawud)
Karena itulah dalam kitab-kitab fiqih kita temukan pendapat para ulama madzhab Hanafiyah, Syafi’iyyah dan Hanabilah mengatakan bahwa Qurban lebih afdhal dari segala bentuk sedekah meskipun nilainya lebih besar. Malikiyah bahkan mengatakan lebih besar dari memerdekakan budak.(Redaksi)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar