BERITA TERKINI

Forum UMKM Setu BERSINAR' Bersama PATRIOT Desa Bekasi Dibentuk, Kadis PMD Ida Farida Dorong Ekonomi Go Digital Bagi Pelaku Usaha

 



BEKASI, Khatulistiwa news (24/05) - Dalam kaitan pengembangan ekonomi digital bagi para pelaku usaha dan UMKM melalui program Patriot desa kecamatan Setu menggelar acara Seminar secara tatap muka langsung dengan mematuhi standard protokoler covid 19 dipelopori PATRIOT Desa bersama Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi mengusung tema bertajuk, 'UMKM Setu BERSINAR (Bangkitkan ekonomi berbasis Inovasi Pasar)' yang diselenggarakan pada tanggal 17 dan 18 Mei 2022 bertempat di Aula Desa Taman Sari, kecamatan setu kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat. 


Materi Peningkatan Kapasitas UMKM Setu Bersinar meliputi Legalitas Usaha. Membidik Segmentasi Pasar yang tepat. Manajemen Keuangan dan Akses Permodalan, serta Digital Marketing dan Pembuatan Toko Online dengan Narasumber dari Dinas Koperasi dan UKM Kab. Bekasi. Akademisi Universitas Pelita Bangsa, Sentra UMKM Bank BJB sena Bussines Development Analyst Shopee. Selain itu, peserta UMKM Setu Bersinar juga memperoleh dorongan semangat dan motivasi menjalankan kegiatannya dari seorang Motivator Bisnis Unggul yang juga merupakan Anggota DPRD Kabupaten Bekasi yaitu Ade Kuswara Kunang, SH. 


Seminar tersebut, dibuka oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Bekasi Hj. Ida Farida M.Si dengan melibatkan dengan 60 pelaku usaha, Dinas perindustrian dan Perdagangan serta anggota DPRD kabupaten Bekasi. 


Dalam sambutannya, Ibu Hj. Ida Farida menyebutkan kegiatan seperti ini bakal dilaksanakan berkelanjutan yang hasilnya diharapkan meningkatkan perekonomian masyarakat desa, melalui semua UMKM yang ada di kabupaten Bekasi. 


Pada Kegiatan tersebut, dikukuhkan juga 'Forum UMKM Setu Bersinar' yang ditetapkan melalui SK Camat diketuai langsung oleh Ibu Evi Meilina. 


Ibu Kadis PMD Farida menyampaikan dengan terbentuknya Forum UMKM Setu maka para pelaku UMKM se - Kecamatan Setu bisa Iebih terkoordinir dalam pendataan jumlah." Di samping itu, mendapatkan akses dan informasi pengembangan jaringan relasi dan menjadi wadah diskusi serta ajang para pelaku UMKM untuk saling mendukung keberhasilannya usahanya," ujar Dia


UMKM merupakan pilar terpenting perekonomian Indonesia. Pandemi covid telah memberikan dampak buruk terhadap keberadaan UMKM. Selain itu pandemi covid telah mengubah perilaku konsumen dan peta kompetisi bisnis yang perlu diantisipasi dimana konsumen Iebih banyak melakukan aktivitas dari rumah dengan memanfaatkan teknologi digital melalui 'smart phone' berbasis android. 


Lantaran itulah, Pelaku UMKM perlu didorong agar lebih melek terhadap literasi digital. Menimpali itu, lebih lanjut Ibu Kadis Hj. Ida Farida katakan," Kegiatan ini sejalan dengan tujuan pemerintah melalui KCP PEN yang mendorong UMKM Go Digital. Selain itu UMKM juga perlu didorong bertransformasi ke sektor formal salah satunya melalui pengurusan perizinan dan regulasi," ujarnya berikan arahan dan nasehat.


Tak pelak, kegiatan diselingi pagelaran Bazaar Pameran Produk UMKM se-Kecamatan Setu sekaligus ajang pengenalan produk bagi sesama peserta maupun pengunjung. Sebagai tambahan, para peserta memperoleh NIB dan sertifikat menjadi bagian UMKM Binaan Dinas Koperasi UKM Kabupaten Bekasi. Di sela kegiatan pun mendapatkan bantuan dari PT. Pegadaian, Bank BJB dan Sooltan Pay by Telkomsel. 


Di penghujung akhir kegiatan, ditutup Kepala Bidang KPPM Dinas PMD Provinsi Jawa Barat, Lisa Avianty SKM., MKM. Dalam sambutannya beliau menuturkan agar kegiatan UMKM terus bertumbuh, sehingga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dan utamanya menghasilkan ciri khas produk UMKM Kabupaten Bekasi.(Niko) 

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.