JAKARTA,Khatulistiwa news (14/05) - Ribuan massa buruh yang tergabung dalam kelompok buruh mulai memasuki Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (14/05) pukul 12.10 WIB. Jakarta
Sebelumnya, sejumlah massa dari kelompok buruh aksi jalan kaki (long march) menggelar aksi dari arah Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat menuju ke gedung Parlemen RI DPR/MPR.
Massa berjalan di sisi jalan Gatot Subroto mengambil seluruh sisi jalan, hingga kendaraan yang mengarah dari Semanggi menuju Slipi tidak bisa berjalan.
Terlihat mereka berjalan dengan tertib dan barisan yang rapih. Sambil berjalan, massa juga menyanyikan lagu yel-yel pembangkit semangat untuk menggelar aksi.
Ribuan buruh memadati depan gedung parlemen RI. Mereka datang menggelar demonstrasi membawa beberapa tuntutan diantaranya pencabutan omnibuslaw, melanjutkan reformasi agraris dan turunkan harga bahan bakar minyak
Lebih lanjut, usai dari gedung DPR massa buruh ada yang mengenakan seragam berbaju warna oranye dan biru melanjutkan ke arah stadium utama GBK Senayan dengan panggung yang telah disiapkan di tengah lapangan GBK Senayan dan beberapa spanduk menjuntai terpasang di tiap sisi areal stadium utama GBK itu
Beberapa buruh ada yang menduduki beberapa kursi dengan jarak satu kursi sebagai wujud penerapan protokol kesehatan mencegah penyebaran COVID-19, dan beberapa juga tersebar di sekitaran GBK Senayan. Perwakilan buruh berasal dari daerah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Presiden Partai Buruh Said Iqbal, dalam siaran tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, May Day Fiesta di GBK digelar mulai pukul 13.00 sampai 17.30 WIB, ditutup dengan diselingi konser Jamrud.
Ada dua kegiatan yang akan diselenggarakan oleh Partai Buruh bersama Gerakan Buruh Indonesia pada tanggal 14 Mei 2022.
" Kedua (2) kegiatan itu adalah pada pukul 10 00–12.00 WIB dilakukan aksi unjuk rasa di DPR RI dan pada pukul 13.00–17.30 WIB berupa May Day Fiesta di GBK," kata dia.
Acara May Day Fiesta diisi dengan orasi dari serikat buruh internasional dan partai buruh dari negara lain.
"Dari serikat buruh Internasional ada Sekretaris Jenderal (Sekjen) ITUC Sharan Burraw, Sekjen ITUC AP Shoya Yoshida, Presiden Serikat Buruh Jerman DGB, Presiden Serikat Buruh Brasil CUT, Presiden Serikat Buruh Australia ACTU, dan Presiden Serikat Buruh Finlandia PRO," ujar Said.
Selain kegiatan di Jakarta, aksi juga digelar di 50 daerah lain secara bersamaan, di antaranya 20 ribu buruh di Surabaya, 5 ribu buruh di Semarang, 15 ribu buruh di Batam, 5 ribu buruh di Medan, dan puluhan ribu buruh lainnya di beberapa kota industri, seperti Yogyakarta, Aceh, Padang, Bengkulu, Riau, dan Lampung.
Said sampaikan giat tersebut menjadi momentum Partai Buruh bersama Gerakan Buruh Indonesia untuk menunjukkan bahwa aksi yang melibatkan massa buruh dalam jumlah besar tetap dapat dilakukan dengan damai tanpa perlu melakukan cara-cara inkonstitusional.
Menurut dia, Partai Buruh dan Gerakan Buruh Indonesia menyuarakan 18 tuntutan dalam kegiatan unjuk rasa dan May Day Fiesta, antara lain permintaan agar pemerintah menurunkan harga bahan pokok, bahan bakar minyak dan gas, pengesahan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT), penolakan revisi UU Pembentukan Peraturan Perundang-undangan, dan penolakan revisi UU Serikat Pekerja/Serikat Buruh.
Kemudian, acara berjalan dengan tertib yang sebelumnya ada pagelaran tarian khas Pandeglang Banten, lalu dilanjutkan hingga usai dengan konser musik Jamrud diawali dengan tembang 'Berakit Rakit' dan 'Selamat Ulang Tahun' di tengah panggung dengan diramaikan Sorak Sorai 'Huraa' oleh Presiden Buruh Said Iqbal dan para buruh di lapangan Stadion GBK (Niko)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar