5 PRINSIP MASYARAKAT SEMENDE MENURUT AL QUR AN

Oleh : Marsal ( Penghulu KUA Kecamatan Muara Enim )

Muara Enim,Khatulistiwa news.com -(6/8) Kehidupan masyarakat Semende kabupaten Muara Enim  dalam hubungan bermasyarakat terdapat  lima nilai yang di kembangkan menurut adat istiadat  Semende

Kelima nilai ini merupakan patokan untuk menentukan sikap dan tindakan  seseorang baik sebagai pribadi maupun sebagai anggota masyarakat. Prinsip prinsip dalam masyarakat Semende adalah

1. *_Se ati Serupu'an sepincang sepejalanan_* artinya bersatu hati bersatu pemikiran berjalan bersama sama, bersatu kita teguh bercerai kita runtuh. Persatuan adalah salah satu syariat Islam yang di nyatakan dalam Firman Allah: 

( Q.3. Ali Imran : 103 )

*وَٱعْتَصِمُوا۟ بِحَبْلِ ٱللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا۟* ۚ وَٱذْكُرُوا۟ نِعْمَتَ ٱللَّهِ عَلَيْكُمْ إِذْ كُنتُمْ أَعْدَآءً فَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِكُمْ فَأَصْبَحْتُم بِنِعْمَتِهِۦٓ إِخْوَٰنًا وَكُنتُمْ عَلَىٰ شَفَا حُفْرَةٍ مِّنَ ٱلنَّارِ فَأَنقَذَكُم مِّنْهَا ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ ٱللَّهُ لَكُمْ ءَايَٰتِهِۦ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ

Terjemah Arti: *_Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai,_* dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.

2. *_Serasan Sekundang Seghase sepenanggungan_* artinya semufakat saling membahu dan bertanggungjawab bersama sama. Dalam masyarakat  Semende segala hal perlu di musyawarahkan agar tercapai kemu kemufakatan, setelah itu bersama sama dan bahu membahu mempertanggungjawabkan hasil keputusan bermusyawarah yang telah di mufakati. Sesuai dengan Firman Allah SWT

( Q.42 Asy-Syuara : 38 )

وَالَّذِيْنَ اسْتَجَابُوْا لِرَبِّهِمْ وَاَقَامُوا الصَّلٰوةَۖ *وَاَمْرُهُمْ شُوْرٰى بَيْنَهُمْۖ* وَمِمَّا رَزَقْنٰهُمْ يُنْفِقُوْنَ ۚ

38 dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhan dan melaksanakan salat, *_sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarah antara mereka_* ; dan mereka menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka.

Allah SWT. Memerintahkan kepada Nabi Muhammad Saw. supaya mengadakan permusyawaratan sebagai suatu yang wajar dan untuk mengetahui hati dan pendapat shabat shabatnya serta untuk menyatakan bahwa mereka mempunyai tanggungjawab dalam hal yang menyangkut kepentingan masyarakat, sesuai Firman Allah Swt dalam surat Ali Imran : 159 :

فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ *وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ* فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ

159. Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, *_dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu._* Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

3. *_Luk wi pengarang rakit timbul tenggelam same same ye kecik nurut, ye besak peralah, ye mude ngikut ye tue ngipat_* artinya 

Seperti rotan pengikat rakit timbul tenggelam bersama sama, yang kecil menurut, yang besar toleransi, yang muda mengikut dan yang tua menghimpun ( Menyusun ). Maksud prinsip ini adalah didalam kehidupan bermasyarakat dan berkeluarga, ada yang kecil, yang besar, ada yang muda dan ada yang tua. Keaemuanya itu harus menunjukkan peran masing masing sesuai dengan kedudukannya masing masing, bertindakla sesuai dengan kodrat, jadi anak seperti anak, jadi kakak jadilah seperti kakak, jadi pemuda jadilah seperti pemuda dan tua jadilah sebagaimana orang tua.

4. *_Kecik besak bugae betine iluk bughuk same meghase_* artinya kecil besar laki perempuan baik buruk sama di rasakan. Maksud masyarakat Semende kecil besar tua muda merupakan suatu kesatuan, maka hendaknya yang baik sama sama di rasakan, yang buruk sama sama di pikul dan yang kurang baik sama sama di cukupi.

5. *_Seghepat luk sukat seghancung luk tabung_* artinnya rata rata pengukur runcing seperti runcingan. Maksudnya menurut masyarakat Semende adalah apabila melihat sesuatu, memperlakukan sesuatu harus sesuai dengan kenyataan yang ada. Hal itu berarti telah menegakkan kebenaran, memelihara kejuruan dan mematuhi peraturan.

( *MARSAL*. 1995. " Dampak Modernisasi Terhadap Hubungan Kekerabatan pada Masyakat Semende ". Palembang. Skripsi. Fakultas Syari'ah IAIN. Januari 1995 )