BERITA TERKINI

Membangun Narasi Intelektual IMM SUMSEL Gelar Webinar Nasional

 



Palembang,Khatulistiwa  news - Upaya membangun sikap kritis dan kepekaan sosial kader untuk menjawab berbagai tantangan sosial yang terjadi terkhusus post-truth, hoax, dan bilah positif dan negatif dari influence. Kemudian, menguatkan kapasitas, kualitas, dan potensi kader sebagai pemimpin  persyarikatan, umat, dan bangsa. Kemudian dari pada itu IMM menggagas sebuah gerakan edukasi dalam membangun paradigma intelektual (narasi) dalam aksi nyata. 

Maka, Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Universitas Muhammadiyah Palembang (PC IMM UM Palembang) mengadakan Webinar Nasional Literasi Digital. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting dan live streaming youtube pada Sabtu, (25/06/2022).




Webinar Nasional Literasi Digital itu mengusung tema “Antara Influencer dan Literasi Digital dalam Membangun Peradaban Indonesia”. Salah satu program kerja Bidang Media Dan Komunikasi PC IMM Palembang itu menghadiran beberapa narasumber dalam forum tersebut.


Narasumber Webinar Nasional Literasi Digital itu diantaranya Kakanda Muh. Basri Lampe, S.H., M.H selaku Pimpinan Redaksi Media PeduliRakyat.co.id, Dolly Ichsan, M.Ikom selaku Ketua DPP IMM Bidang Media dan Komunikasi, dan Kakanda Preli Yulianto, S.P selaku Penulis buku Catatan Tinta Emas Dari Narasi Menuju Aksi.



Mewakili Ketua Umum PC IMM UM Palembang, IMMawan Preli Yulianto dalam sambutan mengatakan webinar nasional literasi digital merupakan sah satu program kerja dari bidang media dan komunikasi PC IMM UM Palembang. Sebagai upaya dalam strategi dakwah jejaring sosial, rekam jejak digital, dan media syiar Ikatan. 


Bidang Media dan Komunikasi diarahkan pada terbangunya sistem komunikasi Internal dan eksternal IMM. Maka, sudah sepatutnya IMM menggagas gerakan literasi digital salah satunya forum diskusi seperti webinar literasi digital seperti ini dalam membangun paradigma intelektual.


“Secara kolektif IMM harus menjadi rumah literasi digital. Hal tersebut perlu dilakukan sebagai salah satu eksternalisasi IMM untuk aksi nyata. Sesuai tagline IMM yang digaungkan #DariNarasiMenujuAksi menjadi sebuah keniscahayaan bagi IMM untuk membangun narasi narasi positif pada ruang cyber untuk aksi nyata. sebuah gerakan jejaring sosial yang dapat memberikan pengaruh positif, menebar kebermanfaatan,” ungkap Preli yang juga Ketua Bidang Media dan Komunikasi PC IMM UM Palembang itu.


Dalam sambutannya, melakili DPD IMM Sumatera Selatan IMMawati Rini Andriani mengatakan tema Webinar Nasional kali ini sangat menarik di mana membahas tentang "Antara Influencer dan literasi digital dalam membangun peradaban Indonesia". Dimaksudkan influencer di sini adalah individu atau tokoh yang memiliki kredibilitas untuk memengaruhi seseorang. Literasi digital maupun influence menjadi hal yang penting untuk diskursus IMM.


“DPD IMM Sumsel sangat mendukung kegiatan dalam hal apapun itu, selagi bisa memberdayakan kader. Dan harapannya semoga dengan adanya kegiatan ini bisa membuat kader lebih peka terhadap isu-isu yang ada. Semoga kegiatan-kegiatan ini tidak stop sampai disini saja, tapi ada feedback-nya dari Webinar Nasional ini. Dan semoga bukan hanya di PC IMM UM Palembang saja yang melakukan kegiatan-kegiatan seperti ini, tapi Pimpinan cabang atau komisariat lain juga bisa mengadakan kegiatan seperti itu bahkan kalau bisa lakukan kegiatan secara offline,” jelas IMMawati Rini.



Terpisah, Ketua DPP IMM Bidang Media dan Komunikasi, Dolly Ichsan, M.Ikom mengatakan ekosistem media digital kita yang tidak sehat seperti sekarang ini memerlukan para influencer yang bisa menjadi imunisasi atau vaksin media digital. Banyak berita hoax, penipuan, dan segala bentuk kemudharatan yang ada harus bisa dilawan oleh kader IMM yang memiliki passion dan kompetensi yg didasari kecakapan pribadi dari kader IMM.  


Sudah zamannya kita jihad literasi digital, urgensi sama, yaitu mencerdaskan, bedanya hanya ini kita bermain di wadah new media. Influencer bukan tentang jumlah followers, tetapi tentang pengaruh apa yang bisa kita berikan ke pada orang lain. Jadilah satu, pertaruhan masa depan depan generasi ada di tanganmu.  


“Membahas literasi digital tidak bisa dalam hitungan jam, karena bagai manapun perubahan di dalamnya lebih cepat dari apa yang kita bayangkan, buat lingkaran diskusi kecil, konsisten membahas masalah dan solusinya. Influencer tidak dilahirkan, tetapi dibentuk.  Maka nikmati prosesnya, sakitnya, pedihnya, selama niatan lillaahi ta’ala, insya allah semua akan Indah pada akhirnya,” terang IMMawan Dolly pada awak media pada Ahad (26/06/2022)


“Dpd Imm Sumsel lewat PC IMM UM Palembang harus menjadi motor pencetak dan penggerak influencer Indonesia yang berakhlak mulia, berlomba-lomba dalam kebaikan,” tambah IMMawan Dolly.




Dalam Webinar Nasional Literasi Digital tersebut, terdiri dari rangkaian acara pembukaan, paparan narasumber, sesi tanya jawab-diskusi, dan kesimpulan webinar. Acara berjalan dengan lancar, dengan peserta webinar sangat vokal dalam mengikuti, dan bertanya. (rilis imm/redaksi)

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.