BERITA TERKINI

Gara Gara Warisan Anak Tega Gugat Ibu Kandung Sendiri



Banyuasin.Khatulistiwa News.com-
Biralnya pemberitaan tentang anak kandung gugat ibu kandung terkait harta warisan,tentu menuai  bermacam tanggapan yang muncul dari mayarakat.
Dalam perkara ini berujung ke Pengadilan Negeri Pangkalan Balai. Kamis(16/07/20) lalu
Dalam sidang perkara tersebut dihadiri langsung oleh Ibu Daminah sebagai tergugat.

Sementara itu para penggugat yang tidak lain adalah anak-anak kandung serta cucu dari tergugat yaitu Penggugat I Herawati Binti Aflaha Kasim, Penggugat II Muhammad Oktaviansyah Bin Abdul Ghani, Penggugat III Mila Katarina Binti Aflaha Kasim serta Penggugat IV Afrillina Binti Aflaha Kasim.

Namun mereka tidak hadir, hanya diwakili Kuasa Hukumnya yakni Redho Junaidi Achmad Azhari Marta S.A Hutabrat dan Tara Pebri Ramadan

Sidang yang diketua Majelis Hakim Muhammad Alwi, ditunda satu pekan kedepan. Lantaran terkendala dengan surat Kuasa dari pihak tergugat.


Klarifikasi dari pihak penggugat Ibu Kandung,  Mila katarina, Aprillina didampingi Kuasa Hukumnya, Achmad Azhari di media.(18/07/20) menyatakan bahwa niat anak- anak melakukan gugatan ialah, selaku anak kandung ingin menyelamatkan harta orang tua dan minta Angga Julian Aqsa agar mengembalikan orang tua meraka (Nek Daminah)

Ketika dimintai keterangan dari Nenek Hj.  Daminah (tergugat) ketika dibincangi awak media di kediaman cucunnya Angga Julian Aqsa, jl. KH Sulaiman Kelurahan. kendondong Raye Kecamatan. Banyuasin III,  Sabtu (18/7/2020).

" Saya jelaskan sebelumnya, keempat anak perempuan saya, sudah dibagi petak tanah," jelas Ibu Daminah.

Dari pembagian tersebut masih.ada tersisa  berukuran 10 x 50 M. Tanah sisa inilah yang dirinya jual untuk kebutuhan hidup di masa tua dan yang lagi sakit - sakitan. Imbuhnya.

"Sebelum saya jual kepada cucu saya Angga, memang ada orang lain yang menawar tanah tersebut,karena tidak sesuai taidak saya kasih"jelas nya.

Ketika ditanya kenapa nenek Daminah lebih memilih tinggal dengan Angga, dirinya menuturkan bahwa sejak umur 3 tahun dialah yang mengasuh angga sebab ibunya telah tiada.

"Jadi Angga ini sudah seperti anak sendiri bukan dianggap cucu dan sudah 4 tahun bersma Angga," terangnya.

Menurut nenek Hj.Daminah,diri nya tidak mau lagi andai kata ada anak nya mau menjemput nya.
"Saya tidak mau kalo ada anak saya menjemput saya.Selama ini kemana mereka. Mereka tadak perna tau kondisi saya.Apa saya sakit apa bagaimana"keluh nya

Cucu dari nenek Hj.Daminah, Angga julian aqsa di tempat terpisa menanggapi tentang tudinggan dari tante-tante nya terhadap diri nya.Mengatan,
"Saya tidak pernah memaksa nenek untuk ikut denggan saya dan saya tidak pernah mepengaruhi nenek.Bagi saya merawat nenek sudah menjadi kewajiban, karena beliualah dulu yang merawat aku.Tegas nya.
(Imr)

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.