BERITA TERKINI

Dukung Anies Anti Komunis, Ketua Front Pancasila Himbau dan Ajak Kumandangkan #Anies-AntiKomunis !




JAKARTA,Khatulistiwanews.com.
Pada Oktober lalu, hampir lebih setengah bulan kala menjadi Inspektur upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Silang Monas tahun 2019, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat melontarkan menyoal PKI. Anies, memperingatkan supaya senantiasa waspada terhadap ancaman yang ingin mengganti Pancasila dengan komunis.

Tak pelak selain jadi perbincangan para 'warganet', pernyataan tersebut memperoleh sambutan Ketua Front Pancasila, Doli Yatim. Ibarat gayung bersambut, Doli Yatim mendukung penuh dengan antusias akan pernyataan Gubernur DKI itu. Demikian lanjut aktivis muda itu mengakui dengan keyakinan penuh.

Ketua Front Pancasila itu sampaikan, Ibukota DKI Jakarta seharusnya menjadi sentral tolak ukur pengejawantahan dan penetapan TAP MPRS XXV tahun 1966, yang berisikan tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia, Pernyataan Sebagai Organisasi Terlarang di Seluruh Wilayah NKRI Bagi Partai Komunis Indonesia dan Larangan Setiap Kegiatan untuk Menyebarkan atas Mengembangkan Paham atau Ajaran Komunis/Marxisme-Leninisme.

Di samping itu, memang polemik baru baru ini pergunjingan mengusulkan supaya TAP MPRS XXV/1966 turut menjadi tolak ukur dalam pembahasan pembuat UU agar tak sembarang menyusun draf Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP).

Maka itulah, sambung Ketua Front Pancasila menegaskan, ancaman penggantian ideologi Pancasila ke komunis itu nyata."Jadi, Jangan bermain-main dengan isu-isu sensitif yang bisa menciderai umat dan masyarakat," kata Doli.

"Pemimpin itu mengingat kan. Maka, kami mendukung pernyataan Gubernur Anies. Peringatan ini mengingatkan kita untuk selalu waspada, memperhatikan tanda-tanda kemungkinan untuk ada penggantian seperti itu," ujarnya.

"Komunis itu sejarah kelam bangsa Indonesia. Jangan sampai terulang lagi," Jelas Doli Yatim

"Itu bukan fiksi, tetapi itu adalah kenyataan dan sudah berulang kali. Insyaallah ideologi-ideologi alternatif yang dipaksakan gak bakal menembus karena masyarakat merasakan Pancasila di keseharian, Pancasila dalam keadilannya menjadi kenyataan. Mari kita dengungkan dan kumandangkan #Anies-AntiKomunis ," himbau Ketua Front Pancasila menekankan.

Sementara itu, Doli yang juga merupakan Ketua Pribumi Masyarakat Adat Sejahtera (PRIMAS) turut menyampaikan,"Kami Atas nama PRIBUMI Bangsa Rakyat Indonesia dengan ini Mengucapkan Selamat Hari Raya Iedul Fitri 1441 H kepada semua Umat Islam Indonesia dimanapun berada. Kami hanya memberi PERINGATAN dan memberi PENJELASAN serta memberi SOLUSI kepada semua Pihak Penyelenggara Negara guna memberi KEMAKMURAN sebesar besarnya buat Rakyat Indonesia sebagai Pemilik SAH NKRI," katanya.

"Ingat ya ... NKRI ini bukan milik Anda saja, Anda semua hanya diberi Surat Kuasa dan bukan sebagai PENGUASA, tugas penerima Kuasa anda paham gak ? PENGUASA NKRI itu adalah kami Pribumi Indonesia. Suara Rakyat adalah Suara Tuhan !!!," tandasnya memungkas.(Nico)

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.