BERITA TERKINI

Belum sepakat,"Warga 2 Desa di Kecamatan Rantau Bayur Usir Penambang Pasir





BANYUASIN,Khatukistiwanews.com -
Warga desa Rantau Harapan dan Desa Lebung Kecamatan Rantau Bayur kabupaten Banyuasin kembali melakukan aksi pengusiran  pelaku penambang pasir di kedua wilayah tersebut.

Informasi yang berhasil dihimpun media ini hingga pukul 20: 00 WIB  malam ini warga masih bertahan dilokasi penambangan. (23/4/2020)

Khairul Umam, Tokoh masyarakat Rantau Harapan membenarkan masyarakat Desa Rantau Harapan bergabung bersama warga lebung melakukan pengusiran perkeja tambang pasir.

"ini aksi yang kedua kalinya warga melakukan pengusiran, yang pertama hanya warga rantau harapan nah kali ini kedua warga desa bersatu," jelasnya.

Masyarakat meminta baik - baik kepada pekerja agar menghetikan aktivitas penyedotan pasir.

Sejak pukul 16:00 wib dua ponton yang sudah terisi pasir dan kami minta untuk bongkar kembali, jadi sampai pukul 20:10 wib masih dibongkar di perkirakan 1 jam setengah lagi baru akan selesai. kami minta pekerja tidak lagi kembali melalukan penambangan, tegas masyarakat menolak keberadaan penambang pasir. tambah Yadi. yang juga tokoh masyarakat setempat

Ditempat yang sama Sarkowi masyarakat desa  Lebung menuturkan, belum ada kata kesepakatan berapa besaran  kontribusi pengusaha tambang kepada kemasyarakat. dikarena belum ada kata sepakat artinya jangan dulu ada aktivitas penambangan pasir, jadi sepakat stop tegasnya.

Sementara Agus Susanto perkerja tambang mengaku sebagai nahkoda ponton, mengaku baru dua kali melakukan penyedotan. dirinya diperintah bosnya berinisial Nj.

"saya cuman bekerja pak diperintah bos Nj, mamun ketika dutanya sekarang  sedang menambang dimana,  Susanto mengaku tidak tahu,"(Sandi)

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.