BERITA TERKINI

Pelanggan Kecewa : Air Tak Mengalir Selama Dua Tahun.Pelanggan Tetap Bayar Beban



Muara Enim--Khatulistiwa News.com
Pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum.Lematang Enim PDAM LE  kembali menuai keluhan dari masyarakat pelanggannya karena sudah hampir dua tahun air yang diharapkan mengaliri kerumah rumah ternyata tak kunjung nyemprot (mengalir)
Hal ini di sampaikan oleh Edi warga Tanjung Raja kecamatan Muara Enim.(18/8/2020)


Menurut Edi bahwa kami  pelanggan PDAM kurang lebih dua tahun, namun hanya merasakan aliran air kurang lebih satu bulan, setelah itu tidak ada aliran air lagi, namun ironisnya  kami harus tetap membayar beban, apabila kami tidak membayar beban maka aliran pdam kami akan diputuskan jelasnya.

Kepala desa Tanjung Raja Hisuliadi membenarkan hal ini, masyarakat dusun dua dan dusun tiga tidak pernah lagi mendapat aliran air  sampai kerumah mereka hampir dua tahun ini, saya pun juga merasakan hal ini malahan saya juga tertunggak dan harus membayar beban pahadal saya tidak menikmati air pdam.ungkapnya.

Saat disampaikan keluhan masyarakat kepada irza kepala cabang pdam lematang Enim, tentang hal ini beliau mengatakan lebih baik aliran PDAM nya diputus dulu agar bapak dan warga bapak tidak lagi membayar beban meteran.

Namun masyarakat tidak mau diputus aliran pdamnya dan tidak mau membayar beban meteran karna ini bukan kesalahan kami, tapi ini kesalahan pihak PDAM sendiri Ucap  kades.

Ketika ditemui diruang kerjanya irza kepala PDAM Lematang Enim menjelaskan, telah disampaikan dengan pak kades mengenai hal ini sebulan yang lalu agar disampaikan dengan masyarakatnya.

Hal senada disampaikan pula oleh Kabag Humas dan Hukum John Iskandar,  Menurutnya  lebih baik meteran PDAM di putus dulu agar beban pelanggan tidak berjalan, apabila tidak diputus maka pelanggan tetap harus membayar  walau tidak memdapatkan aliran air bersih, karna ini sudah menjadi peraturan yang tertuang di PDAM.
Apabila nanti aliran kembali normal maka meteran tersebut akan dipasang kembali tanpa dikenakan biaya tutupnya. (Res)

Khatulistiwa News Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.